“Saya mengajak kepada semua Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Ende yang ada saat ini, hendaknya secara elegan berbicara dan menawarkan kepada masyarakat tentang program. Bukan sebaliknya melakukan kampanye hitam”. Kata Bupati Ende Don Bosco M.Wangge, seraya menambahkan laporan dari warga masyarakat menyebutkan ada oknum-oknum PNS dan non PNS yang melakukan kampanye hitam bernuansa menarik simpati masyarakat dengan mendiskreditkan orang-orang tertentu. Ujung-ujungnya masyarakat yang dikorbankan karena menerima informasi yang sesat. Proses pembelajaran dan pencerahan demokrasi kepada masyarakat menjadi kabur.
Peringatan sekaligus ajakan Bupati Don ini disampaikan dihadapan para pejabat dan staf lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ende pada acara Apel Kekuatan Senin, 8 April 2013 lalu di Halaman Kantor Bupati Ende Jalan El Tari.
Sekarang warga masyarakat sudah semakin cerdas, demikian Bupati Don. Apapun yang terjadi ditengah masyarakat dan itu terlihat berjalan diluar aturan, masyarakat langsung menginformasikan kepadanya lewat telepon atau pesan pendek (SMS) melalui nomor Hand Phone pribadinya. Kata Bupati Don, nomor HP peribadinya itu adalah nomor untuk public, sehingga masyarakat boleh menyampaikan apa saja kepadanya terkait dengan pelaksanaan kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kehidupan masyarakat. Informasi dari warga masyarakat itu, selanjutnya akan diuji validitasnya dengan melakukan cross-check ke lapangan. Dan rata-rata setelah dilakukan uji petik di lapangan, informasi masyarakat tersebut ternyata memang benar adanya. “ Ada PNS di Dinas PPO yang bukan melaksanakan Tupoksinya malah melakukan penyebaran informasi sesat kepada masyarakat untuk kepentingan paket tertentu bahwa pemerintah yang ada sekarang khususnya Bupati adalah korup dan pihaknya berupaya untuk menyeret Bupati ke pengadilan “ kata Bupati Don.-
Terkait adanya kampanye hitam itu, Bupati dengan tegas menyatakan bahwa ia akan melakukan somasi yang diikuti dengan penyerahan data dan fakta yang ia punyai kepada pihak berwajib untuk diproses secara hukum. Dan ia yakin bahwa data dan fakta itu bisa dijadikan petunjuk serta bukti otentik dalam penyelidikan maupun penyidikan oleh penegak hukum.- “ Dalam tahun ini semua yang terkait kasus korupsi sudah bisa menempati Lembaga Pemasyarakatan” Tegas Bupati Don dengan nada yakin.
Dari pembicaraannya dengan Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Deny Indrayana ketika melakukan kunjungan ke Lapas Ende Sabtu/6 April 2013, terungkap bahwa tahun ini (2013) ada aturan yang mengatur penempatan para Koruptor terpusat di Lapas Sukamiskin-Bandung Propinsi Jawa Barat.(elsa-Humas Pemkab.Ende).-
Home »
» BUPATI ENDE AJAK BAKAL CALON BUPATI ENDE BICARA PROGRAM, BUKAN KAMPANYE HITAM
BUPATI ENDE AJAK BAKAL CALON BUPATI ENDE BICARA PROGRAM, BUKAN KAMPANYE HITAM
“Saya mengajak kepada semua Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Ende yang ada saat ini, hendaknya secara elegan berbicara dan menawarkan kepada masyarakat tentang program. Bukan sebaliknya melakukan kampanye hitam”. Kata Bupati Ende Don Bosco M.Wangge, seraya menambahkan laporan dari warga masyarakat menyebutkan ada oknum-oknum PNS dan non PNS yang melakukan kampanye hitam bernuansa menarik simpati masyarakat dengan mendiskreditkan orang-orang tertentu. Ujung-ujungnya masyarakat yang dikorbankan karena menerima informasi yang sesat. Proses pembelajaran dan pencerahan demokrasi kepada masyarakat menjadi kabur.
Peringatan sekaligus ajakan Bupati Don ini disampaikan dihadapan para pejabat dan staf lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ende pada acara Apel Kekuatan Senin, 8 April 2013 lalu di Halaman Kantor Bupati Ende Jalan El Tari.
Sekarang warga masyarakat sudah semakin cerdas, demikian Bupati Don. Apapun yang terjadi ditengah masyarakat dan itu terlihat berjalan diluar aturan, masyarakat langsung menginformasikan kepadanya lewat telepon atau pesan pendek (SMS) melalui nomor Hand Phone pribadinya. Kata Bupati Don, nomor HP peribadinya itu adalah nomor untuk public, sehingga masyarakat boleh menyampaikan apa saja kepadanya terkait dengan pelaksanaan kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kehidupan masyarakat. Informasi dari warga masyarakat itu, selanjutnya akan diuji validitasnya dengan melakukan cross-check ke lapangan. Dan rata-rata setelah dilakukan uji petik di lapangan, informasi masyarakat tersebut ternyata memang benar adanya. “ Ada PNS di Dinas PPO yang bukan melaksanakan Tupoksinya malah melakukan penyebaran informasi sesat kepada masyarakat untuk kepentingan paket tertentu bahwa pemerintah yang ada sekarang khususnya Bupati adalah korup dan pihaknya berupaya untuk menyeret Bupati ke pengadilan “ kata Bupati Don.-
Terkait adanya kampanye hitam itu, Bupati dengan tegas menyatakan bahwa ia akan melakukan somasi yang diikuti dengan penyerahan data dan fakta yang ia punyai kepada pihak berwajib untuk diproses secara hukum. Dan ia yakin bahwa data dan fakta itu bisa dijadikan petunjuk serta bukti otentik dalam penyelidikan maupun penyidikan oleh penegak hukum.- “ Dalam tahun ini semua yang terkait kasus korupsi sudah bisa menempati Lembaga Pemasyarakatan” Tegas Bupati Don dengan nada yakin.
Dari pembicaraannya dengan Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Deny Indrayana ketika melakukan kunjungan ke Lapas Ende Sabtu/6 April 2013, terungkap bahwa tahun ini (2013) ada aturan yang mengatur penempatan para Koruptor terpusat di Lapas Sukamiskin-Bandung Propinsi Jawa Barat.(elsa-Humas Pemkab.Ende).-
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !