BUPATI ENDE IMBAU WARGA SEKITAR DANAU KELIMUTU TETAP TENANG

Aktivitas Gunung Kelimutu yang meningkat beberapa hari belakang ini tentu membuat masyarakat khususnya yang berada disekitar Gunung Kelimutu panik. Masyarakat diimbau tetap tenang, tidak panik dan tidak terpancing dengan isu-isu yang menyesatkan seperti meletusnya Gunung Kelimutu. Berdasarkan laporan terakhir,Gunung Kelimutu masih berstatus waspada. Demikian dikatakan Bupati Ende Don Bosco M.Wangge kepada media di ruang kerjanya, Jumad (7/6) setelah mendapat laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ende. Bupati Don menyatakan bahwa dengan informasi yang kini beredar di masyarakat tentang status Gunung Kelimutu maka masyarakat disekitarnya diminta tetap waspada dan mendengar arahan dari pos pemantau dan BPBD. Masyarakat diminta tidak panik dengan isu-isu yang beredar.Masyarakat dan wisatawan diimbau tidak mendaki Gunung Kelimutu atau mendekatinya dalam radius 2 km. Bupati juga meminta masyarakat di sekitar Gunung Kelimutu untuk tidak melakukan aktivitas dilembah-lembah sungai yang berhulu dipuncak atau di Kawah Kelimutu untuk menghindari potensi aliran lahar. Lebih lanjut Bupati Don meminta Badan Vulkanalogi dan Mitigasi Bencana Geologi terus berkoordinasi dengan BPBD Propinsi dan BPBD kabupaten serta pemerintah untuk memantau perkembangan aktivitas Gunung Kelimutu dan memberikan informasi kepada masyarakat. BPBD Ende diminta agar terus berkoordinasi dengan pos pemantau dengan Camat Kelimutu untuk terus memantau perkembangan dilapangan dan memberikan informasi kepada masyarakat disekitar kaki Gunung Kelimutu. Sementara Kepala Taman Nasional Kelimutu (TNK) Sri Mulyani mengatakan dengan meningkatnya status Gunung Kelimutu,pihaknya talah menyebarkan informasi ke penginapan-penginapan di Moni, Ende dan sekitarnya.Pihaknya terus memantau perkembangan Gunung Kelimutu untuk memberikan informasi yang pasti kepada masyarakat.Aktivitas kunjungan ke Danau Kelimutu untuk sementara waktu ditutup sampai batas waktu yang tidak ditentukan hingga ada informasi dari Badan Geologi. Petugas Pos Pemantau Gunung Api Kelimutu ,Gabriel Ragu,saat dihubungi Flores Pos pertelpon, Jumat (7/6) pukul 13.51 wita,sedang berada di Puncak Kelimutu,Gabriel mengatakan,hingga Jumat(7/6) Gunung Kelimutru masih berstatus waspada.Tanda yang muncul seperti bau gas belerang,asap yang muncul dari kedua kawah yakni Tiwu Atapolo dan Nua Muri Koofai mulai menurun serta riak-riak mulai tidak kelihatan. 

Sumber : Flores Pos