Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Nusa tenggara Timur menggelar
kegiatan pelatihan pengolahan ikan bagi ibu-ibu kelompok Ikan Mas dan
Taves Kelurahan Onekore Kecamatan Ende Tengah Kabupaten Ende. Kegiatan
pelatihan tersebut berlangsung selama 3 (tiga) hari dari tgl 16 s/d 18
Juli di Aula Kantor Yusra Jalan Udayana Ende dan dibuka oleh Asisten
Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Ende, Donatus
Randa Ma mewakili Bupati.
Panitia
penyelenggara dalam laporannya yang disampaikan Maria M. Asbanu
mengatakan, tujuan diadakan pelatihan pengolahan ikan ini adalah untuk
menambah wawasan bagi masyarakat dan pengrajin industri rumah tangga
tentang teknik-teknik pengolahan produk pangan kedalam berbagai aneka
produk yang berbahan dasar ikan. Sementara instruktur yang memberikan
materi dalam pelatihan ini terambil dari Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Kadis
Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Nusa Tenggara Timur,Ir/
Frederik. J.W.Tielman, M.Si dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan
Kepala Bidang Industri Agro dan Kimia, Ir. A. Irianto
mengatakan,Industri Kecil dan Menengah (IKM) maupun Industri Kecil Rumah
Tangga (IKRT) baik kerajinan, tenun maupun pangan merupakan salah satu
sektor industri yang mempunyai peranan cukup strategis dalam
menggerakan perekonomian di suatu wilayah, disamping untuk meningkatkan
PAD, menyerap tenaga kerja, menyediakan lapangan usaha dengan
memanfaatkan potensi yang ada juga memberikan tambahan pendapatan bagi
masyarakat.
Lebih
lanjut Tielman mengatakan, sub sektor industri kecil pengolahan pangan
memiliki peran penting dan khusus untuk memenuhi kebutuhan pangan yang
berguna bagi kesehatan masyarakat.
Namun
Kadis Perindag NTT,Tielman mengakui, bahwa masih ada sejumlah masalah
yang dialami para pelaku IKM dan IKRT seperti, minimnya pengetahuan
tentang pengolahan pangan, jiwa kewirausahaan masih rendah, produk yang
dihasilkan belum memiliki daya saing, belum mampu menjadi penyedia
barang yang berkualitas dan tersedia secara kontinyu serta akses
terhadap sumber permodalan masih sulit.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Ende
Don Randa Ma saat menyampaikan sambutan mewakili Bupati Ende, Don
Bosco M. Wangge mengatakan, Kabupaten Ende memiliki potensi yang luar
biasa di bidang kelautan dan apabila dikembangkan akan membawa dampak
positif bagi masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan mereka.
Untuk itu Pemerintah Kabupaten Ende menyambut baik dan memberikan
apresiasi bagi pihak penyelenggara dalam hal ini Dinas Perindustrian dan
Perdagangan dan Propinsi NTT yang telah memilih Ende sebagai tempat
pelatihan.
Kegiatan
pelatihan ini demikian Don Randa Ma diharapkan dapat memberi nilai
tambah bagi peserta khususnya para ibu dalam hal mengolah ikan menjadi
beberapa jenis penganan yang apabila dijual ke pasaran akan bernilai
tinggi. Sehingga kedepannya kehidupan perekonomian masyarakat lebih
meningkat.
Pada
kesempatan tersebut panitia penyelenggara juga memberikan bantuan
peralatan pengolahan ikan yang diserahkan Asisten Perekonomian dan
Pembangunan Sekda Ende mewakili Bupati kepada ibu-ibu perwakilan
kelompok ikan mas dan ikan Taves.(Humas Setda Ende/ Helen Mey)
Ket. Foto: Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Ende, Don Randa Ma
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !